50
Siswa SMAK Karangturi Kunjungi Akpar Majapahit
Canangkan
Program ’Go Campus’
DALAM rangka mendekatkan diri
dengan kehidupan kampus, sekitar 50 pelajar kelas XI SMAK Karangturi Semarang,
kemarin (15/3), mengunjungi kampus Akademi Pariwisata (Akpar) Majapahit di
Gedung Graha Tristar Jl Raya Jemursari 234 Surabaya.
Ini
merupakan kunjungan kali kedua siswa SMAK Karangturi Semarang ke kampus Akpar
Majapahit. ”Go campus yang
kami canangkan kepada siswa agar membiasakan diri anak didik kami dengan dunia
kampus. Pasalnya, setelah lulus SMA, mereka kebanyakan akan melanjutkan studi
ke jenjang lebih tinggi, di antaranya ingin kuliah ke PTN, PTS atau yang
sederajat di dalam negeri maupun mancanegara,” kata Febyo M.J. Bessie, Guru
Bimbingan Konseling (BK) SMAK Karangturi yang mendampingi siswanya di kampus
Akpar Majapahit.
Khusus
mengenai kunjungannya ke Akpar Majapahit, dia ingin siswa yang ikut rombongan go campus, tahu lebih banyak
tentang sekolah pariwisata (perhotelan, tours & travel, culinary dan
pastry) termasuk melihat dari dekat fasilitas dapur, laboratoriumnya dan sarana
serta prasarana pendukungnya.
”Selain
mengunjungi kampus Akpar Majapahit, saya dan rombongan telah menyempatkan diri
mendatangi Universitas
Ciputra Surabaya, Universitas Widya Mandala (UWM), Universitas Kristen (UK)
Petra dan Universitas Putra Harapan (UHP) Surabaya,” terang Febyo.
Setelah
tiga hari keliling kampus ternama di Surabaya, rombongan SMAK Karangturi
Semarang melanjutkan perjalanan ke Malang untuk mengunjungi beberapa objek
wisata di sana seperti Jatim park, BNS dan sebagainya. Rombongan kembali ke
Semarang, Minggu (17/3).
Kedatangan
rombongan pelajar SMAK Karangturi, Jumat (15/3) siang itu disambut hangat oleh
Pembina Yayasan Eka Prasetya Mandiri Ir Juwono Saroso, Direktur Akpar Majapahit
Hedy W. Saleh, Humas dan Marketing Akpar Majapahit Anggit Krismahani dan
Cicilia Setiawati.
Dalam
kata sambutannya, Ir Juwono Saroso mengisahkan sepak terjangnya membesarkan
lembaga pendidikan Akpar Majapahit yang dirintis dari nol sejak 1998 –setelah
lulus dari Fakultas Teknik Kimia ITS-- saat dirinya ”jual ilmu” membuat sabun,
pembersih lantai dan bahan-bahan kimia, tetapi home industry itu tidak bertahan
lalu karena keburu dihujani produk sejenis berharga murah dari pabrikan besar.
Juwono
kemudian banting setir menjajal peruntungan baru dengan menjual bahan kimia
untuk makanan dan minuman ternyata hoki, karena bisnis ini tidak tidak ada
matinya dan cepat berkembang. Selanjutnya,
ia nekat membuka sekolah kuliner dan pelatihan Tristar Institute, sampai
akhirnya mendirikan Akpar Majapahit bersamaan dengan diresmikannya gedung baru
Graha Tristar pada 29 November 2010 lalu.
Keputusan
mendirikan Akpar Majapahit juga dilandasi keinginan kuatnya untuk memberi
motivasi kepada mahasiswa bahwa kuliah sambil bekerja itu bisa berjalan
seiiring, tanpa ada yang harus dikorbankan, senyampang Anda pandai membagi
waktu. Pasalnya, mahasiswa Akpar Majapahit selain belajar materi kuliah wajib,
juga dibekali dengan entrepreneur (wirausaha). Untuk itu, pihaknya
menyediakan café sebagai media in-house
training bagi mahasiswa
sebelum terjun di dunia kerja.
Direktur
Akpar Majapahit Hedy W. Saleh menambahkan, untuk memenuhi tuntutan dunia kerja
terhadap lulusan Akademi Kepariwisataan, kampus Akpar Majapahit dilengkapi
berbagai fasilitas penunjang belajar mengajar yang mengikuti standar
internasional layaknya hotel bintang lima, seperti laboratorium, dapur, ruang
kelas full AC dengan fasilitas wi-fi, dan sebagainya. Para dosennya juga
berpendidikan minimal S2.
”Kulaih
di Akpar Majapahit, saya selalu menekankan pentingnya aspek learning by doing and being.
Belajar sambil bekerja dan menyatu dengan apa yang dipelajari dan dikerjakan.
Dengan demikian, setelah mereka lulus kelak, sudah siap terjun ke dunia kerja
bahkan membuka usaha sendiri secara mandiri,” terang Hedy.
Masih
kata Hedy, keberadaan sekolah pariwisata harus diakui menjadi penyokong SDM
dalam industry pariwisata (sebagai ahli madya di bidang manajemen hotel, tours
& travel, kuliner dan pastry). ”Satu kata kunci dalam pariwisata adalah
orang yang melakukan perjalanan. Selama dalam perjalanan, orang tentu butuh
makan minum (kuliner), akomodasi (hotel) dan pelayanan. Makanya, bisnis
kepariwisataan dewasa ini berkembang pesat,” pungkasnya. (*/ahn)
Untuk Informasi
Pendaftaran, Silakan menghubungi:
081233752227, 081357866283, 081336563094, 081234506326.
Atau anda bisa juga add BB PIN:
081233752227, 081357866283, 081336563094, 081234506326.
Atau anda bisa juga add BB PIN:
2A1CE131,
2B517ECB, 2B425821, 2A6A1F4E.
Kunjungi juga web resmi kami di
http://www.majapahit.org ; www.tristarculinaryinstitute.com
Kunjungi juga web resmi kami di
http://www.majapahit.org ; www.tristarculinaryinstitute.com
Bergabunglah
dengan AKADEMI PARIWISATA MAJAPAHIT - For The Best Future.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar