Donatur
YDSF Ter-PHK Belajar
Kuliner di TCI
Pembekalan Dua Hari,
Diikuti 30 Orang
Peserta
SURABAYA – Setelah sukses
menggelar pelatihan kuliner untuk wirausaha mandiri yang digagas Dinas Tenaga
Kerja (Disnaker) Kota Surabaya bekerjasama dengan Tristar Culinary Institute
(TCI) Kaliwaron dalam rangka mengentas jumlah pengangguran di perkotaan,
sekarang giliran TCI Jemursari –di bawah payung Matoa Holding—mengadakan
pelatihan kuliner bagi 30 donatur YDSF yang terkena pemutusan hubungan kerja
(PHK).
Pelatihan
kuliner selama dua hari yang dihelat pada 27 dan 28 November 2013 itu materinya
dikemas dalam bentuk materi hari pertama berupa masakan ala pedagang kaki lima
(PKL) yang meliputi aneka penyetan (penyetan ayam goreng, bebek goreng, ikan
goreng dan tiga macam sambal) Sedangkan
materi pada hari kedua meliputi masakan catering (baby kol saus tiram/jagung
manis, orak arik telor, ayam saos pedas, jamur crispy dan acar buah).
Pelatihan
kuliner di TCI Jemursari tersebut dibuka
secara resmi oleh Manager Zakat Kemanusiaan YDSF Al Falah Surabaya M Rohadi,
sedangkan dari pihak TCI Jemursari diwakili Chef Haris Suseno.
Ditemui
usai acara pembukaan, M Rohadi mengatakan, kegiatan pelatihan kuliner bagi
donator YDSF ter-PHK itu diikuti 30 orang. Mereka berasal dari Surabaya, Sidoarjo dan sekitarnya. Sebelum
diikutkan pelatihan kuliner, peserts tercatat sebagai donator tetap YDSF Al
Falah.
”Namun
setelah mereka di-PHK di tempat kerjanya, maka sebagai apresiasi YDSF terhadap
donatur tetapnya, maka kami giliran yang
memberi bantuan pelatihan kuliner agar kelak mereka bisa kembali mandiri secara
ekonomi dan peranannya sebagai donator bisa terus berlanjut,” terang Manager
Zakat Kemanusiaan YDSF Al Falah Surabaya tersebut.
Masih
menurut Rohadi, materi pelatihan kuliner dipilih yang mudah diaplikasikan untuk
membuka warung sendiri skala rumahan. Makanya selain mengajari teknik masak memasak yang bikin lidah
bergoyang, pihak TCI Jemursari juga membekali peserta berupa manajemen usaha
seperti business plan, analisis usaha, pemasaran dan lain-lain yang terkait
dengan kiat sukses membuka usaha sendiri. Menariknya lagi, seluruh biaya
pelatihan kuliner ini ditanggung oleh pihak YDSF.
Humas
Matoa Holding Anggit Rismahani menambahkan, gelaran pelatihan kuliner ini
merupakan kerjasama antara TCI Jemursari dengan YDSF Al Falah Surabaya.
Pelatihan kuliner semacam ini sekarang menjadi salah satu solusi cerdas dalam
mengurangi angka pengangguran di perkotaan.
”Tidak
hanya YDSF yang mengajak kerjasama dengan kami. Pasalnya, sebelumnya, kami juga meng-handle pelatihan seperti ini dengan
melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Kadin Jatim,
Dinas Sosial, Bapemas Kota Surabaya,
Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dari berbagai kota di Jatim dan Disnaker
Surabaya,” terang Anggit Rismahani di ruang kerjanya. (ahn)
Untuk Informasi
Pendaftaran, Silakan menghubungi:
081233752227, 081357866283, 081336563094, 081234506326.
Atau anda bisa juga add BB PIN:
2A1CE131,
2B517ECB, 2B425821, 2A6A1F4E.
Kunjungi juga web resmi kami di
http://www.majapahit.org ; www.tristarculinaryinstitute.com
Bergabunglah
dengan AKADEMI PARIWISATA MAJAPAHIT - For The Best Future.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar